Mau Nonton Film Tapi Hanya Diakses di Negara Tertentu Saja? VPN bisa membantu mu!

 

VPN

Apa itu server VPN? Singkatnya, VPN adalah suatu jaringan privat yang memungkinkan penggunanya untuk menghubungi ISP yang tersedia di berbagai tempat atau negara. Dengan VPN inilah kamu bisa masuk ke jaringan suatu negara dan dapat mengakses web yang hanya tersedia di negara tersebut, misalnya seperti nonton film atau pun drama Korea.

Kalau penasaran dengan penjelasan lebih lengkapnya, yuk ikuti Mr.Brain dalam artikel ini ya? Karena disini kami akan menjelaskan secara detail apa itu VPN dan fungsinya, bagian-bagian VPN dan cara kerja VPN.


Apa itu VPN?

Virtual Privat Network atau yang dikenal sebagai VPN merupakan suatu jaringan private yang menggunakan jaringan public untuk menghubungkan antar remote-site secara aman. Menggunakan VPN memungkinkan pengguna untuk menghubungi ISP local dan bisa melakukan panggilan jarak jauh ke LAN perusahaan.

Bagaimana Cara Kerja VPN?

VPN dapat bekerja dengan dua cara yaitu dial-up dan router-to-router.

  1. Dial-Up
Dial-up merupakan komunikasi antar  komputer yang dibantu dengan saluran telepon dinamakan modem. Koneksi ini membutuhkan beberapa perangkat. Untuk perangkat kerasnya dibutuhkan laptop/komputer, modem. Sedangkan perangkat lunaknya dibutuhkan ISP, username, password.

Cara kerja dial-up

  • Berlangganan pada salah satu ISP atau operator
  • Memasang modem di  komputer
  • Mengistal software yang disediakan khusus oleh ISP
  • Menyambungkan dial-up pada ISP

2. Router-To-Router

 Router ke router VPN menghubungkan dua petugas cabang.


Yang perlu diperhatikan pada VPN

  1. Diperlukan sistem keamanan data.
  2. Enkripsi sangat dibutuhkan dalam proses pengiriman data.
  3. Performa internet, seperti kecepatan transfer data, mudahnya koneksi ke internet, kestabilan koneksi, dll.
  4. Lebih lambat bila dibandingkan dengan tanpa VPN karena proses tunneling dan enkripsi-dekripsi.


Yang dibutuhkan untuk membangun VPN

1. Tunneling

  • Tunnel atau biasa disebut terowongan VPN merupakan sebuah jalur terenkripsi antara perangkat  komputer dan koneksi internet.
  • Tunneling bekerja dengan cara mengenkapsulasi dan mengenkripsi data.
  • Koneksi point-to-point secara logic dengan autentikasi dan enkripsi
  • Butuh protocol sehingga seperti point-to-point


Protokol Tunnel


a. PPTP (Point-to-Point Tunneling Protocol)
PPTP merupakan standar jaringan yang digunakan untuk terhubung ke jaringan pribadi virtual atau VPN.  PPTP mengenkapsulasi frame yang bisa berisi IP, IPX atau NetBEUI ke dalam paket IP. Dibutuhkan IP untuk tunnel  
Cara kerja :

  • PPTP merangkum paket data untuk membuat tunnel agar data dapat mengalir melalui jaringan IP
  • PPTP menggunakan desain klien-server yang berjalan pada lapisan 2 dari model OSI

b. L2F (Layer 2 Forwading)


L2F mrupakan protocol tunneling Cisco yang menggunakan jaringan dial-up virtual untuk transportasi paket data yang aman. L2F membuat jaringan point-to-point (PPP) dan koneksi pengguna dan memungkinkan protokol tingkat tinggi untuk membuat terowongan melalui lapisan tautan, termasuk bingkai Kontrol Tautan Data Tingkat Tinggi (HDLC) atau SLIP.   Menggunakan ATM dan Frame Relay serta tidak membutuhkan IP.


c. L2TP (Layer 2 Tunneling Protokol)


Kombinasi dari 2 tunneling protokol, yaitu PPTP dan L2F. Bisa mengenkapsulasi data dalam IP, ATM, Frame Relay dan X.25. Mendukung kompresi dan dapat bekerja pada jaringan non-IP seperti ATM dan Frame Relay  

Penggunaan L2TP :

  • Mendukung layanan VPN
  • Menyediakan layanan pengiriman untuk ISP
  • Menghubungkan jaringan area local jarak jaug (LAN)

d.   IP Security Protocol

Bekerja hanya pada jaringan yang mendukung IP. Paket IP akan dibungkus dengan paket IPSec. IPSec memiliki kemampuan dalam membuat tunnel dan enkripsi. Memiliki 2 mode, Transport mode dan Tunneling mode. Pada Transport mode, tunnel dibuat L2TP, enkripsi dilakukan IPSec. Pada Tunneling Mode, tunnel dan enkripsi dilakukan IPSec. (Router/Gateway tidak mendukung L2TP).

2. Enkapsulasi dan Enkripsi

a.    Enkapsulasi

  • Paket yang akan melalui tunnel, dibungkus dalam paket baru
  • Alamat ujung tujuan terowongan (tunnel endpoints) diletakkan di destination address paket baru
  • Sampai di endpoints, paket baru dibuka dan paket lama dikirimkan ke tujuan baru
b.    Enkripsi
Mengubah pesan asli menjadi kode unik. Dimana pesan yang melalui tunnel akan di enkripsi sehingga tidak ada yang bisa membacanya selain penerima.


Kelebihan menggunakan VPN

  1. Kebijakan tanpa log, memungkinkan mencegah penyedia VPN merekam aktivitas penjelahan pengguna.
  2. Proteksi kebocoran DNS, saat terhubung ke VPN, permintaan DNS pengguna dirutekan ke server DNS VPN pengguna.
  3. Proteksi Kebocoran IPv6, ketika mengunjungi situs web pengguna akan dirutekan melalui ISP pengguna bukan VPN.

Kelemahan menggunakan VPN

  1. Kecepatan koneksi akan sedikit menurun
  2. VPN yang tidak dapat dipercaya dapat melihat aktivitas penjelajahan pengguna
  3. Beberapa situs memblokir pengguna VPN

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Apa yang Kamu Perlu Ketahui dari Routing?

Apakah DNS Mempermudah Kita?